Pages

Powered By Blogger

12.8.11

GEMA IRAMA




Kali terakhir aku mencoret sesuap ilham
meronta jiwa untuk menulis sesuatu
Namun ianya beku
umpama sekeping hati yang telah dirasuki
gerakan syaitoni...

Mana dia ketenangan yang kucari
karena sesuatu yang mudah itu
nampaknya payah untuk aku harungi
apa bisa aku kembali dan istiqomah
dalam pencarian ini?

Lembaran demi helaian aku jajahi
bersikap ingin terus maju dalam kontemporari diri
Aku perlu buang semua itu
untuk menuju pada sebuah garisan keikhlasan..
Bantulah aku wahai Ya 'Ali...

Suara-suara terus berkumandang,
corong-corong kehidupan terus dirasuki..
bila malam menjelma aku jadi tewas
untuk mengemudi sesuatu yang hampir pasti..
Di mana aku sebenarnya?

Lafazkanlah wahai sang tirani diri.
Sesejuk hempasan laut di batu-batu kerikir
di sana juga aku mencari sebuah jawapan..
apakah aku perlu terus bersabar?
jawapan ini hanya diri yang mampu mengatasi...

Seraut wajah hempedu di keheningan malam ini
membakar semangat dan jiwa harmoni
Siulan tetap mengungguli..
namun pasti tidak akan mencerna kehidupan ini..

Maafkan aku wahai insan..
Karena di perjalanan ini
aku perlu berbicara untuk secangkir
renungan dan kemaafan..
Berharap agar aku terus berdiri
disamping para Wali yang berdiri..

Assalammu'alaika ya Rasulullah...

3.8.11

KEBERKATAN RAMADZON DAN JIWA

Aku dalam dakapan Sang Pencipta.
Setiap saat dan detik yang berhembus,
Bagai bertasbih dalam petikan syahdu
Aku bahagia meratah Ramadzon kali ini..
Dimulakan pada Sya'ban Sang Penghulu Kemenangan..

Alam bergema, bergetar menyaksikan
keimanan semua para hamba yang bersujud..
Menahan diri beribadah tanda mahu melompat ke sisi-Nya
Marilah Teman, marilah saudara...
Mencium aromanya haruman mawar putih untuk kebahagiaan selamanya..

Sapukan air suci di wajah erosimu..
Agar jiwa dan naluri akan terus mengimani
segala yang terpandang oleh Akal dan Ilmu.
Berlarilah teman.. berlatih membuat harta untuk rumahmu..
Pasti keinginan dan kehendak Sang Sufi akan menjelma..

Bilamana kesabaran teruji wahai jiwa,
tersenyum dalam hatimu agar kental,
Karena harakahnya syaitoni tetap akan memburu
selagi kau bertahan selagi itu rintihan mereka pelbagai cara
Hantukkan pedang doamu, bersama pakaian tercantik Takwa
Dan bersedeqah akan dapat membunuh haluan kirimu..
Saksikanlah diriku, dirimu dan manusia itu...

Powered By Blogger